Aktivis 98: Empat Nama Potensial Maju Pilgub Sumut 2024

Suwardi Sinaga - Minggu, 28 Mei 2023 18:40 WIB
Aktivis 98: Empat Nama Potensial Maju Pilgub Sumut 2024
Istimewa
Aktivis 98 Muhammad Ikhyar Velayati.
indomedia.co - Walaupun pasangan Gubernur Edy Rahmayadi dan Wakili Gubernur Musa Rajekshah baru akan berakhir masa jabatannya pada 5 September 2023, dan Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Sumatera Utara 2024 baru sekitar satu setengah tahun lagi, tepatnya 24 November 2024, tetapi konstelasi politik pertarungan menuju Sumut 1 mulai panas dan dinamis.

Menyikapi konstelasi politik Pilgub Sumut, Aktivis 98 Muhammad Ikhyar Velayati memprediksi hanya empat nama yang populer dan potensial maju Pilgub Sumut 2024.

"Jika kita melihat dari aspek popularitas dan elektabilitas tokoh yang ada saat ini, hanya empat nama menurut saya potensial maju dan diusung oleh parpol dalam Pilgub Sumut 2024. Petahana Edy Ramayadi dan Musa Rajekshah, Walikota Medan Bobby Nasution dan mantan Walikota Medan Rahudman Harahap," ungkap Ikhyar dalam keterangan tertulis, Minggu, 28 Mei 2023.

Ikhyar kemudian menjelaskan kegiatan politik empat tokoh tersebut massif di berbagai media.

"Coba lihat kuantitas dan kualitas pemberitaan kerja-kerja politik para tokoh di media, baik itu di media online maupun media cetak, medsos, empat tokoh ini sangat menonjol," jelasnya.

Menurut Ikhyar bukan hanya aspek peliputan media, tetapi jabatan yang sedang dan pernah diemban saat ini membantu pengenalan masyarakat terhadap tokoh tersebut.

"Selain peliputan media yang massif, keempat tokoh ini paling dikenal dan populer karena sedang menjabat dan pernah menjabat posisi strategis, dan itu sangat membantu popularitas dan elektabilitas para tokoh ini. Siapa yang tidak kenal dengan Edy Ramayadi, Ijeck, Bobby Nasution dan mantan Walikota Rahudman Harahap yang pernah membuat Medan bersih dan tertata," kata Ikhyar.

Ikhyar yakin partai akan mengusung kadernya sendiri dalam Pilgub Sumut 2024.

Keempat tokoh itu dinilai potensial maju pada Pilgub Sumut 2024 karena merupakan magnet suara dan vote getter bagi partainya. Tentu saja partai akan lebih mendahulukan kadernya dibanding tokoh di luar partai. Ijeck dengan Golkarnya, Bobby dengan PDIP, Rahudman dengan Nasdemnya, dan tentu saja Edy akan jadi rebutan partai untuk mengusungnya, tuturnya. (***)

Baca berita dan artikel Indomedia.co lainnya di Google News

Editor
: Suwardi Sinaga
SHARE:
Tags
Berita Terkait
Komentar
Berita Terbaru