Banjir Bandang di Tapsel, Dua Orang Meninggal Dunia

Suwardi Sinaga - Sabtu, 23 November 2024 19:58 WIB
Banjir Bandang di Tapsel, Dua Orang Meninggal Dunia
BPBD Kabupaten Tapanuli Selatan
Suasana setelah banjir bandang di Tapsel, Sumut, Sabtu, 23 November 2024.
indomedia.co -Banjir bandang terjadi di Kabupaten Tapanuli Selatan, Provinsi Sumatera Utara, Sabtu dini hari, 23 November 2024, mengakibatkan dua korban meninggal dunia. Banjir bandang terjadi akibat hujan deras berintensitas tinggi yang mengguyur wilayah tersebut sejak Jumat malam.

"Berdasarkan laporan yang diterima BNPB, tiga desa terdampak berada di Kecamatan Sayur Matinggi dan Kecamatan Batang Angkola, yaitu Desa Siunjam Sipange, Desa Huta Padang, dan Desa Hurase," jelas Kepala Pusat Data Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Abdul Muhari dalam keterangan tertulis, Sabtu, 23 November 2024.

Dijelaskan, korban meninggal dunia telah diserahkan kepada pihak keluarga. Sementara itu, tim gabungan yang terdiri dari BPBD Kabupaten Tapanuli Selatan, TNI, Polri, dan relawan kebencanaan terus melakukan upaya pencarian, evakuasi, dan pemulihan. Data terkait jumlah warga terdampak, kerugian material, dan kebutuhan mendesak masih terus diperbarui.

"Upaya Penanganan Darurat Posko pengungsian sementara telah didirikan untuk menampung warga terdampak. Tim logistik juga telah menyalurkan bantuan darurat berupa makanan siap saji, air bersih, dan perlengkapan dasar. Pelayanan kesehatan bagi warga terdampak menjadi salah satu fokus utama, sementara proses perbaikan infrastruktur vital seperti akses jalan dan fasilitas umum terus diupayakan," jelasnya.

BNPB mengimbau masyarakat di wilayah rawan bencana untuk meningkatkan kewaspadaan, terutama di musim hujan yang dapat memicu banjir bandang, tanah longsor, atau bencana lainnya. Langkah mitigasi seperti mengenali jalur evakuasi, menyimpan dokumen penting di tempat aman, dan mengutamakan keselamatan diri harus menjadi prioritas.

"Jika terjadi tanda-tanda bencana seperti hujan deras yang tak kunjung reda atau luapan sungai, masyarakat diminta segera mengungsi ke tempat yang lebih aman dan melapor kepada pihak berwenang," pungkasnya. ***

Baca berita dan artikel Indomedia.co lainnya di Google News

Ikuti berita dan artikel lainnya di Saluran WhatsApp Indomedia.co

Editor
: Suwardi Sinaga
SHARE:
Tags
Berita Terkait
Komentar
Berita Terbaru