Di Kampus UMA, Sugiat Bicara Pentingnya 4 Pilar Kebangsaan

Suwardi Sinaga - Selasa, 26 November 2024 13:39 WIB
Di Kampus UMA, Sugiat Bicara Pentingnya 4 Pilar Kebangsaan
Istimewa
H Sugiat Santoso SE MSP, Anggota DPR RI Fraksi Partai Gerindra saat mensosialisasikan pentingnya Empat Pilar Kebangsaan di Kampus UMA.
indomedia.co -Anggota DPR RI Fraksi Partai Gerindra H Sugiat Santoso SE MSP mensosialisasikan pentingnya Empat Pilar Kebangsaan kepada mahasiswa di Kampus Universitas Medan Area (UMA), Medan, Selasa, 26 November 2024.

Disebutkan Sugiat, bahwa empat pilar kebangsaan ini bukan hanya sekadar konsep, tetapi merupakan penopang berkelanjutan bangsa. Memahami dan mengamalkan nilai-nilai empat pilar adalah tanggung jawab bersama sebagai generasi penerus bangsa.

Pada sosialisasi 4 Pilar MPR RI yang dihadiri Dr Walid Mustafa Sembiring sebagai Dekan FISIP UMA, dosen dan 150 peserta dari Mahasiswa UMA, dikemukakan Sugiat Santoso, bahwa empat pilar kebangsaan ini terdiri atas Pancasila, Undang Undang Dasar (UUD) Republik Indonesia Tahun 1945, Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), dan Bhinneka Tunggal Ika.

"Sosialisasi Empat Pilar Kebangsaan ini sangat penting dilakukan untuk menanamkan nilai-nilai kebangsaan dan bernegara kepada masyarakat, khususnya bagi mahasiswa selaku generasi muda dan sebagai penerus bangsa," jelas Sugiat, seraya menyebutkan sosialisasi empat pilar kebangsaan bertujuan menjaga persatuan di tengah keberagaman, meningkatkan kesadaran akan identitas nasional, dan semakin memperkuat karakter bangsa.

Karena itu, Wakil Ketua Komisi XIII DPR RI ini menegaskan Empat Pilar Kebangsaan harus dipahami dan diimplementasikan dalam kehidupan berbangsa, bernegara, dan bermasyarakat, sehingga dapat membentuk karakter dan kepribadian luhur serta masyarakat memiliki wawasan kebangsaan yang utuh.

"Saya meminta peran aktif para pemuda agar mengamalkan nilai-nilai kebangsaan ini pada kehidupan sehari-hari untuk membangun Indonesia yang lebih kuat, sejahtera, dan maju. Untuk mengamalkan nilai-nilai empat pilar kebangsaan dapat dilakukan dengan belajar, membaca, dan memahami, serta mengimplementasikan, dalam kehidupan sehari-hari, kemudian menyebarkan kesadaran kepada orang lain akan nilai-nilai tersebut untuk membangun Indonesia yang lebih kuat," pungkas Sugiat. ***

Baca berita dan artikel Indomedia.co lainnya di Google News

Ikuti berita dan artikel lainnya di Saluran WhatsApp Indomedia.co

Editor
: Suwardi Sinaga
SHARE:
Tags
Berita Terkait
Komentar
Berita Terbaru