Erupsi Gunung Marapi, Total Korban Meninggal Dunia Menjadi 22 Orang
Suwardi Sinaga - Rabu, 06 Desember 2023 20:07 WIB
Proses evakuasi pendaki meninggal dunia yang dilakukan oleh tim gabungan, Selasa, 5 Desember 2023.
indomedia.co - Jumlah pendaki yang meninggal dunia akibat erupsi Gunung Marapi, Sumatera Barat bertambah dengan total 22 orang. Pemutakhiran data pada Rabu, 6 Desember 2023 pukul 11.40 WIB, ke-22 pendaki tersebut telah teridentifikasi.
Hal tersebut disampaikan Kabid Kedaruratan dan Logistik, BPBD Kabupaten Agam Ichwan Pratama Danda, saat diwawancarai dalam program Teropong Bencana di BNPB TV, Rabu, 6 Desember 2023.
Sementara itu laporan dari Pusat Pengendalian dan Operasi (Pusdalops) Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), dengan bertambahnya korban meninggal dunia, jumlah pendaki yang berhasil ditemukan sebanyak 74 orang, yang meliputi 40 pendaki telah kembali ke rumah masing-masing dan 12 orang luka-luka. Mereka yang luka masih dalam perawatan intensif di RSAM Bukittinggi dan RSUD Padang Panjang.
Hingga siang tadi, tim SAR gabungan masih terus melakukan proses pencarian dan pertolongan terhadap satu orang pendaki yang masih belum ditemukan.
Berikut adalah daftar korban jiwa meninggal dunia yang telah teridentifikasi.
1. Muhammad Adan/21/L
2. Muhammad Teguh Amanda/19/L
3. Nazahra Adzin Mufadhol/22/L
4. Muhammad Alfikri/19/L
5. Nurva Afitri/27/P
6. M Wilki Syaputra/20
7. Divo Suhandra/26
8. Afranda Junaidi/26
9. Wahlul Alde Putra/19
10. Riski Rahmat Hidayat/20
11. Reyhani Zahra Fadli/18
12. Filhan Alfiqh Faizin/18
13. Aditya Prasetyo/20
14. Yasirli Amri/20
15. Irfandi Putra/21
16. Muhammad Iqbal/23
17. Ilham Nanda Bintang/21
18. Novita Intan Sari/39
19. Lenggo Baren/19
20. Zikri Habibi/19
21. Liarni/22
22. Frengki Chandra Kusuma/23.
Sementara itu, aktivitas vulkanik dari Gunung Marapi masih terjadi. Hingga Rabu pagi, 6 Desember 2023, Gunung Marapi tercatat sudah mengalami 46 kali erupsi. Sejumlah wilayah di sekitar Gunung Marapi masih merasakan dampak dari erupsi berupa hujan abu vulkanik.
BPBD Kabupaten Agam dan Kabupaten Tanah Datar bersama tim gabungan terus memonitor perkembangan erupsi Gunung Marapi di lokasi guna melakukan tindakan cepat dalam penanganan evakuasi warga apabila kembali terjadi aktivitas vulkanik yang lebih besar.
Masyarakat di sekitar Gunung Marapi diminta untuk tidak melakukan aktivitas apapun dalam radius 3 km dari puncak. Selain itu, masyarakat yang berada di 4 kecamatan terdekat diimbau untuk mengurangi aktivitas di luar rumah. Selain itu masyarakat agar memakai masker ketika beraktivitas di luar ruangan.
Masyarakat diharapkan tetap tenang dan tidak terpancing isu yang masih simpang siur dan tidak menyebarkan informasi yang belum bisa diverifikasi kebenarannya. Harap selalu mengikuti arahan dan imbauan dari pemerintah daerah setempat. (***)
Baca berita dan artikel Indomedia.co lainnya di Google News
Editor
: Suwardi Sinaga
SHARE:
Tags
Berita Terkait
Gunung Marapi Erupsi, Sejumlah Penerbangan Dibatalkan
Erupsi Gunung Marapi, Total Pendaki Meninggal Dunia 23 Orang
Lima Korban Meninggal Erupsi Gunung Marapi Teridentifikasi
Hujan Abu Marapi, Pemkab Agam Imbau Warga Kurangi Aktivitas Luar Rumah
Sebelas Pendaki Gunung Marapi Meninggal Dunia
Gunung Marapi di Sumbar Meletus
Komentar