JAMPI Minta Kapolda Sumut Tegas Berantas PETI Kotanopan

MS Putra - Selasa, 02 April 2024 19:30 WIB
JAMPI Minta Kapolda Sumut Tegas Berantas PETI Kotanopan
Istimewa
Aktivitas PETI Kecamatan Kotanopan terus beroperasi, Senin, 1 April 2024.
indomedia.co - Ketua Jaringan Masyarakat Pemantau Polisi (JAMPI) Sumatera Utara (Sumut) Zakaria Rambe meminta Kapolda Sumut serta jajarannya untuk bertindak lebih tegas terhadap pelaku Penambang Emas Tanpa Izin (PETI) di Kecamatan Kotanopan, Mandailing Natal (Madina).

Hal itu karena, sikap para pelaku PETI seolah-olah merasa kebal hukum dan terus melakukan aktifitas PETI pascaditertibkan Polres Madina beberapa waktu lalu.

"Mereka merasa tidak ada hukum yang bisa menjerat mereka. Kapolda harus bersikap. Apapun kegiatan yang ilegal itu berarti melawan hukum, angkat saja semua pelaku PETI," tegas Zakaria Rambe, Selasa, 2 April 2024.

Zakaria pun berharap Kapolda Sumut Irjen Pol Agung Setya Imam Effendi bisa bersikap tegas. Memberikan efek jera bagi para pelaku PETI. Bahkan, jika diduga ada oknum aparat yang bermain harus ditindak.

"Kita duga saat ini mereka masih tetap melakukan kegiatan ilegal, mungkin ada oknum aparat di belakang mereka. Dan ini kita harapkan ketegasan dari Kapolda untuk mengungkap itu," ungkap Zakaria.

Selain itu juga Zakaria menilai Kapolda bisa langsung berkoordinasi dengan Pangdam I BB dan melibatkan Denpom ataupun PM apabila adanya keterlibatan oknum aparat TNI. Dan hal ini dianggap Zakaria terlalu lama, dan diduga terjadi pembiaran.

"Sudah lama masalah PETI di Madina ini. Terjadi pembiaran yang cukup lama, sehingga para pelaku PETI ini tak takut lagi dengan APH. Dan marwah APH pun diinjak-injak oleh pelaku PETI," tegas Zakaria lagi.

Bahkan Zakaria pun menilai, Pemerintah Kabupaten Madina juga harus ikut serta memberikan edukasi kepada masyarakat betapa buruknya efek PETI ini. Dia pun menilai saat ini sikap Pemkab Madina terkesan pasif dan tutup mata.

"Pemkab Madina juga patut kita pertanyakan sikapnya. Sekarang memilih bungkam. Padahal efeknya untuk masyarakat Pemkab Madina sendiri," tegas Zakaria. (***)

Baca berita dan artikel Indomedia.co lainnya di Google News

Editor
: Suwardi Sinaga
SHARE:
Tags
Berita Terkait
Komentar
Berita Terbaru