Rumah Aspirasi PDIP Mulai Panaskan Mesin Politik Menuju 2024
Suwardi Sinaga - Kamis, 04 Mei 2023 20:28 WIB
Istimewa
Rumah Aspirasi Rakyat PDIP melakukan pertemuan dengan dengan segenap unsur PAC, ranting, dan anak ranting se-Kecamatan Medan Selayang di Jalan Sei Serayu No 52, Medan, Kamis, 4 Mei 2023.
indomedia.co - Menyongsong Pemilihan Umum Serentak 2024, Rumah Aspirasi Rakyat Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) mulai memanaskan mesin partai.
Salah satunya melalui pertemuan dengan dengan segenap unsur Pimpinan Anak Cabang (PAC), ranting, dan anak ranting se-Kecamatan Medan Selayang di Jalan Sei Serayu No 52, Medan, Kamis, 4 Mei 2023.
Pertemuan tersebut dipimpin Koordinator Wilayah Medan Rumah Aspirasi Rakyat PDIP Felixianus Simbolon. Turut hadir segenap pengurus ataupun perwakilan dari masing-masing unsur partai moncong putih tersebut.
Dalam kesempatan itu Felix menegaskan, keinginan PDIP untuk menang tiga kali alias hattrick pada Pemilu 2024, hanya akan jadi omong kosong jika tak dibarengi kerja keras seluruh unsur partai.
Dikatakannya baik PAC, ranting, dan anak ranting merupakan ujung tombak partai guna menjawab tantangan mewujudkan kemenangan hat-trick tersebut.
"Dalam pertemuan ini saya harapkan kita harus satu tarikan nafas dan satukan tekad untuk menjalankan instruksi ketua umum," katanya yang disambut siap oleh para hadirin.
Felix yang juga merupakan Pengurus DPC PDIP Kota Medan menambahkan, apa-apa yang selama ini menjadi hambatan yang dirasakan oleh unsur partai se-Kecamatan Medan Selayang, dapat disampaikan langsung sehingga bisa diambil sebuah solusi di tingkat DPC bahkan DPD.
Sebab menurut dia, Medan Selayang salah satu lumbung suara di Daerah Pemilihan Medan V. Bahkan semestinya khusus dari Medan Selayang mampu menyumbangkan satu kursi legislatif di DPRD Medan. Namun faktanya berdasarkan perolehan suara di Pileg 2019, ungkap Felix, PDIP hanya mampu mendudukkan kadernya tiga orang dari Dapil Medan V.
"Jika mesin partai kita semua bekerja dengan maksimal terkhusus di Kecamatan Medan Selayang, bukan tidak mungkin tahun depan dari sini kita bisa memeroleh empat kursi. Saya harapkan kita semua satu tarikan nafas untuk ini," tegasnya.
Di sisi lain Felix mengajak agar instruksi ketua umum memenangkan bakal calon presiden Ganjar Pranowo di pilpres mendatang, sejak dini mulai dilakukan secara matang. Seluruh instrumen untuk memenangkan Ganjar Pranowo, kata dia, prinsipnya harus dengan satu tarikan nafas dan satu tekad.
"Ini wujud kita jalankan instruksi dari bu ketum. Apalah artinya kita bilang-bilang hattrick tapi faktanya kita tidak bekerja satu tarikan nafas dan satu tekad tadi," katanya.
Kemudian soal dukungan terhadap para caleg PDIP di semua tingkatan, Felix turut mengajak supaya saling menyokong satu sama lain.
Seperti halnya program rumah aspirasi yang digawangi tiga figur yakni dirinya, Paul Baja M Siahaan (pendiri/DPR RI), dan Ramses Simbolon (pelaksana/DPRD Sumut).
Karenanya untuk mendukung kelancaran kerja-kerja rumah aspirasi dan PDIP secara umum, Felix berkomitmen dari rumah aspirasi siap memberikan berdasarkan kebutuhan yang proporsional.
"Silakan nanti rekan juang sampaikan kepada saya kebutuhan di tempat masing-masing. Saya orangnya transparan dan komit dengan ucapan. Prinsipnya pertemuan ini untuk membulatkan tekad kita dalam memenangkan partai dan menjalankan amanat ketum," ujar dia.
Adapun sejumlah aspirasi yang mengemuka dalam forum tersebut antara lain ihwal pengadaan atribut partai seperti baju, bendera, dan sejenisnya. Kemudian komitmen dari caleg terpilih kepada segenap unsur partai di Medan Selayang, supaya senantiasa merawat dan memerhatikan mereka ketika sudah duduk sebagai wakil rakyat. (***)
Baca berita dan artikel Indomedia.co lainnya di Google News
Editor
: Suwardi Sinaga
SHARE:
Tags
Berita Terkait
KPK Tetapkan Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto Tersangka
Prabowo Seru Negara Muslim Bersatu Dukung Palestina, Aktivis 98: Saya Tunggu Komentar PDIP
Utut Adianto PDIP Ketua Komisi I DPR RI
Andreas Eddy Susetyo PDIP Ketua BAKN DPR RI
Said Abdullah PDIP Ketua Banggar DPR RI
79 Tahun Merdeka, Indonesia Seharusnya Sudah Tidak Impor Beras Lagi
Komentar