Termasuk Suci Sinaga, Presiden Prabowo Kukuhkan 1.451 Hakim
indomedia.co - Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, secara resmi mengukuhkan sebanyak 1.451 hakim, termasuk Suci Adha Aprilianti Sinaga, dalam acara yang diselenggarakan di Gedung Mahkamah Agung Republik Indonesia, Jakarta Pusat, Kamis, 12 Juni 2025.
Para hakim tersebut merupakan lulusan Diklat Terpadu Calon Hakim, sebuah program strategis dalam rangka reformasi sistem peradilan di Indonesia. Dalam momen tersebut, Presiden Prabowo secara simbolis menyerahkan Surat Keputusan (SK) dan bersalaman langsung dengan 40 hakim muda terbaik, masing-masing 10 orang dari tiap rumpun peradilan.
10 Terbaik Rumpun Peradilan Umum
Berikut daftar 10 hakim muda terbaik dari rumpun Peradilan Umum:
1. Anderson Peruzzi Simanjuntak (PN Batam)
2. Ria Galang Islamiati Suyitno (PN Batam)
3. Suci Adha Aprilianti Sinaga (PN Sumedang)
4. Christopher EG Hutapea (PN Purwokerto)
5. Farrah Erifa Roni (PN Purwokerto)
6. Farrel Alanda Fitrah (PN Bogor)
7. Muh Aldhyansah Dodhy Putra (PN Mojokerto)
8. Intan Hendrawati (PN Kraksaan)
9. Rad Fathir Sandimula (PN Situbondo)
10. Bayu Akbar Wicaksono (PN Palangkaraya).
Kisah Suci Sinaga: Tak Menyangka Masuk 3 Besar
Salah satu yang mencuri perhatian dalam daftar tersebut adalah Suci Adha Aprilianti Sinaga, S.H., M.H. (28), hakim muda yang kini bertugas di Pengadilan Negeri Sumedang. Ia berhasil meraih peringkat ketiga terbaik nasional dalam Diklat Terpadu Calon Hakim Gelombang Pertama.
"Alhamdulillah, saya sangat bersyukur bisa dilantik langsung oleh Presiden. Terima kasih kepada Allah, dan kedua orang tua saya yang selalu mendukung dan mendoakan," ungkapnya usai pengukuhan.
Suci mengaku tak menyangka bisa masuk jajaran terbaik nasional. Ia menyampaikan rasa terima kasih mendalam kepada orang tuanya, yakni M Santri Azhar Sinaga, S.H., M.H. (Ketua KAD Antikorupsi Sumatera Utara) dan Suriani, atas segala dukungan dan doa.
Latar Belakang Pendidikan dan Karier
Suci merupakan alumni Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara (UMSU) untuk jenjang sarjana (S1), dan melanjutkan pendidikan magister (S2) di Universitas Pembangunan Panca Budi (UNPAB).
Ia juga menyampaikan apresiasi kepada instansi tempat ia magang dan belajar selama proses pendidikan calon hakim.
"Terima kasih kepada seluruh jajaran Mahkamah Syar'iyah Takengon dan Pengadilan Negeri Sumedang, tempat saya belajar dan bertugas. Saya juga menyampaikan terima kasih kepada Bapak Rektor UMSU, Prof. Dr. Agussani, M.A.P., serta Rektor UNPAB, Dr. H. Muhammad Isa Indrawan, S.E., M.M.," tutupnya. ***
Baca berita dan artikel Indomedia.co lainnya di Google News
Ikuti berita dan artikel lainnya di Saluran WhatsApp Indomedia.co
Soeharto Dianugerahi Gelar Pahlawan Nasional
KH Abdurrahman Wahid Dianugerahi Gelar Pahlawan Nasional
Presiden Lantik Arif Satria dan Amarulla Octavian sebagai Kepala dan Wakil Kepala BRIN
Presiden Saksikan Pengucapan Wakil Ketua MA Bidang Non Yudisial
Sepuluh Tokoh Bangsa Dianugerahi Gelar Pahlawan Nasional