Wapres Ma'ruf Amin Siap Jadi Juru Damai Konflik PKB-PBNU

Suwardi Sinaga - Rabu, 07 Agustus 2024 22:12 WIB
Wapres Ma'ruf Amin Siap Jadi Juru Damai Konflik PKB-PBNU
BPMI Setwapres
Wapres KH Ma'ruf Amin dalam keterangan pers usai meninjau MuseumKu Gerabah Timbul Raharjo Kasongan, Kajen, Bangunjiwo, Kecamatan Kasihan, Kabupaten Bantul, DI Yogyakarta, Rabu, 7 Agustus 2024.
indomedia.co -Wakil Presiden (Wapres) KH Ma'ruf Amin bersedia menjadi penengah atas konflik yang terjadi antara Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dan Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU).

Hal itu diutarakan Wapres Ma'ruf Amin dalam keterangan pers usai meninjau MuseumKu Gerabah Timbul Raharjo Kasongan, Kajen, Bangunjiwo, Kecamatan Kasihan, Kabupaten Bantul, DI Yogyakarta, Rabu, 7Agustus 2024.

"Kalau keinginan mereka itu untuk saya dimintai sebagai orang yang bagaimana meng-islahkan, mendamaikan dengan tulus dengan ikhlas, saya sangat bersedia," ungkapnya.

Sebab, sambung Wapres, mendamaikan dua pihak yang berseteru merupakan perintah agama. Terlebih, dirinya merupakan salah satu pendiri PKB, dan juga pernah aktif di PBNU.

"Apalagi saya juga terlibat dulu waktu pendirian (PKB), bahkan Ketua Dewan Syuro pertama itu saya, sebelum Gus Dur, tentu saya punya (kedekatan)," sebutnya dilansir dari laman resmi .

Namun demikian, Wapres juga menegaskan akan menolak menjadi juru damai, jika kedua belah pihak mendekatinya sekedar mencari "peluru" untuk menyerang satu sama lain.

"Tapi kalau hanya nyari peluru, untuk menghantam yang satu, hanya minta dari saya tapi digunakan untuk peluru, untuk menghantam yang lain, saya tidak bersedia," tegasnya.

Karena dengan begitu, terang Wapres, sama saja dirinya justru memicu konflik yang ada menjadi semakin besar.

"Tapi kalau saya dimintai untuk mendamaikan, mereka ingin berdamai mencari solusi, tentu saya sangat siap untuk melakukan itu," tandasnya.

Mendampingi Wapres dalam keterangan pers kali ini, Bupati Bantul Abdul Halim Muslih dan Staf Khusus Wapres Bidang Komunikasi dan Informasi Masduki Baidlowi. (***)

Baca berita dan artikel Indomedia.co lainnya di Google News

Editor
: Suwardi Sinaga
SHARE:
Tags
Berita Terkait
Komentar