Donald Trump Ditembak Saat Kampanye di Pennsylvania

Suwardi Sinaga - Minggu, 14 Juli 2024 13:55 WIB
Donald Trump Ditembak Saat Kampanye di Pennsylvania
Evan Vucci/AP Photo Via VOA Indonesia
Mantan Presiden Donald Trump dikelilingi oleh para petugas keamanan Secret Service dalam kampanye di Butler, Pensylvania, Sabtu, 13 Juli 2024.
indomedia.co - Donald Trump, mantan Presiden Amerika Serikat dan bakal calon presiden dari Partai Republik, dievakuasi dari panggung saat kampanye di Butler, Pennsylvania setelah terdengar suara tembakan di antara kerumunan massa, Sabtu, 13 Juli 2024, sejumlah kantor berita melaporkan.

Dilansir dari VOA Indonesia, saat itu Trump memamerkan grafik jumlah penyeberangan migran di perbatasan selama rapat umum terakhirnya sebelum Konvensi Nasional Partai Republik dibuka pada Senin, 15 Juli 2024, ketika suara letusan senjata mulai terdengar di antara kerumunan.

Trump terlihat mengulurkan tangan kanannya ke lehernya. Tampak ada darah di wajahnya.

Dia dengan cepat merunduk di belakang anak tangga ketika agen dari pasukan pelindung bergegas ke panggung dan teriakan terdengar di antara kerumunan massa yang berjumlah ribuan orang. Suara tembakan terus berlanjut saat para agen merawatnya di atas panggung.

Penonton bersorak saat dia bangkit kembali dan mengepalkan tinjunya ke udara Iring-iringan mobilnya telah meninggalkan tempat tersebut.
Trump dilaporkan dalam keadaan baik. Namun, sejauh ini masih belum banyak informasi yang tersedia tentang insiden tersebut.

"Presiden Trump berterima kasih kepada para petugas penegak hukum dan penanggap darurat atas aksi cepat mereka dalam aksi yang mengerikan itu. Dia baik-baik saja dan sedang menjalani pemeriksaan di fasilitas medis setempat. Perincian selanjutnya akan diberikan," kata juru bicara Trump, Steven Cheung dalam pernyataannya.

Tersangka Penembakan Tewas

Polisi mulai mengosongkan tempat pekan raya tak lama setelah Trump meninggalkan panggung yang oleh petugas setempat digambarkan sebagai tempat kejadian perkara.

Dinas Rahasia Amerika Serikat (AS) dan lembaga penegak hukum lainnya tidak segera menanggapi pesan untuk mengonfirmasi kejadian itu tersebut.

Sementara itu, laporan kantor berita Reuters yang mengutip laporan koran Washington Post mengatakan terduga pelaku penembakan dan seorang pengunjung kampanye tewas, sedangkan satu orang dalam kondisi kritis. Washington Post mengutip pernyataan dari jaksa Butler County

Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Mike Johnson dalam pernyataannya melalui X, yang sebelumnya dikenal sebagai Twitter, mengatakan dia mendoakan Trump.

Sementara itu, Presiden AS Joe Biden dilaporkan sudah menerima informasi awal mengenai insiden pada kampanye mantan presiden Trump itu. (***)

Baca berita dan artikel Indomedia.co lainnya di Google News

Editor
: Suwardi Sinaga
SHARE:
Tags
Berita Terkait
Komentar
Berita Terbaru