Presiden Jokowi Harap Negosiasi Indonesia-EU CEPA Segera Selesai
Budi W - Minggu, 21 Mei 2023 23:13 WIB

BPMI Setpres
Presiden Jokowi menggelar pertemuan bilateral dengan Presiden Komisi UE Ursula von der Leyen, di Hotel Grand Prince, Hiroshima, Jepang, Minggu, 21 Mei 2023.
indomedia.co - Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) menggelar pertemuan bilateral dengan Presiden Komisi Uni Eropa (UE) Ursula von der Leyen di Hotel Grand Prince, Hiroshima, Jepang, Minggu, 21 Mei 2023.
Dalam pertemuan tersebut, Presiden Jokowi menyampaikan harapannya agar negosiasi terkait Indonesia-European Union (EU) Comprehensive Economic Partnership Agreement (CEPA) dapat segera diselesaikan.
"Terkait Indonesia-UE CEPA, Indonesia berharap negosiasi selesai paling lambat tahun depan," kata Presiden Jokowi.
Dilansir dari laman setkab.go.id, kedua pemimpin juga memiliki pandangan yang sama mengenai pentingnya negosiasi Indonesia-UE CEPA untuk segera diselesaikan. Sedangkan terkait regulasi deforestasi UE, Presiden mengatakan bahwa sejak awal pembahasan Indonesia telah menyampaikan keberatan atas regulasi tersebut. Menurutnya, regulasi tersebut dapat menghambat perdagangan dan merugikan petani kecil di Indonesia.
"Proses benchmarking dengan cut of date mulai 2020 harus betul-betul terbuka dan obyektif. Sebagai informasi, laju deforestasi Indonesia 2019-2020 telah turun 75 persen menjadi 115 ribu hektare. Ini laju terendah sejak 1990 dan terus alami penurunan," katanya.
Terakhir, Presiden Jokowi menyampaikan bahwa Indonesia dan Malaysia akan melakukan misi bersama ke Brussels untuk menyampaikan kembali keberatan terhadap berbagai regulasi UE yang merugikan dan menyampaikan data-data konkret yang diharapkan dapat menjadi masukan bagi UE dan dapat dijadikan bahan pembuatan kebijakan yang objektif.
Turut mendampingi Presiden Jokowi dalam pertemuan tersebut yaitu Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, Menteri Luar Negeri Retno LP Marsudi, Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir, dan Sekretaris Kabinet Pramono Anung. (***)
Baca berita dan artikel Indomedia.co lainnya di Google News
Editor
: Suwardi Sinaga
SHARE:
Tags
Berita Terkait

Trump Terapkan Tarif ke Uni Eropa dan Bea Masuk 10 Persen untuk China

Cosita Delvaux Resmi Menjabat Presiden Notaris Uni Eropa

OCCRP Nominasikan Jokowi Tokoh Korupsi 2024, Aktivis 98: Ini Bagian dari Perang Asimetris

Said Didu: Ribuan Peneliti dan Perekayasa Terbaik Nasibnya Tak Jelas Setelah BPPT Dibubarkan Jokowi

Salat Jumat Perdana Setelah Jokowi Tak Lagi Presiden

Gus Ipul Dilantik Jadi Mensos
Komentar