Tim Gabungan Tertibkan PETI Kotanopan

MS Putra - Kamis, 25 April 2024 22:35 WIB
Tim Gabungan Tertibkan PETI Kotanopan
MS Putra
Tim gabungan Pemkab Madina bersama Polres Madina melakukan penertiban terhadap PETI di Kelurahan Pasar Kota Nopan, Kecamatan Kotanopan, Kamis, 25 April 2024.
indomedia.co - Tim gabungan Pemerintah Kabupaten Mandailing Natal (Pemkab Madina) bersama Polres Madina melakukan penertiban terhadap Penambangan Emas Tanpa Izin (PETI) di Kelurahan Pasar Kota Nopan, Kecamatan Kotanopan, Kamis, 25 April 2024.

Penertiban yang dilakukan tim gabungan ini dipimpin Kapolres Madina AKBP Ari Sofandi Paloh bersama Asisten II Bidang Pemerintahan Syarifuddin didampingi sejumlah Kepala OPD yakni Kepala BPBD, Kadis Kominfo, Kadis LH, Kadis Perizinan, Kadis Koperasi dan Camat Kotanopan. Serta seratusan lebih personel tim gabungan yang terdiri atas Polri dan Satpol PP.

Tim gabungan tiba sekitar pukul 11.00 WIB di Pasanggarahan Kotanopan kemudian melaksanakan apel dan seterusnya berjalan kaki menuju lokasi PETI.


Tim gabungan Pemkab Madina bersama Polres Madina melakukan penertiban terhadap PETI di Kelurahan Pasar Kota Nopan, Kecamatan Kotanopan, Kamis, 25 April 2024. (MS Putra)

Pantauan wartawan, tidak ditemukan unit alat berat (ekskavator) di lokasi tersebut. Namun sejumlah masyarakat yang mengaku berasal dari berbagai daerah seperti Kotanopan, Panyabungan, dan Batang Natal masih berada di lokasi dengan upaya "mancetek" dan diimbau untuk menghentikan aktivitas.

Selain sejumlah camp (gubuk), pakaian dan perlengkapan, ditemukan juga beberapa unit "kerekan" yang digunakan untuk menyaring galian yang dikeruk menggunakan ekskavator. Bahkan, tim juga menemukan alat yang diduga bong (alat isap narkoba jenis sabu-sabu).

Dugaan penggunaan narokotika tersebut kata Ari Paloh tak luput dari perhatian Polres Madina dan selanjutnya akan dilakukan penyelidikan.

Pada penertiban itu, Kapolres Madina memerintahkan tim untuk merobohkan camp dan membakar sejumlah perlengkapan, termasuk kerekan yang dieksekusi dengan gergaji mesin milik BPBD.

Kapolres Madina AKBP Ari Sofandi Paloh mengatakan kegiatan tersebut merupakan tonggak awal dan akan dilakukan secara kontiniu.

"Kita menggunakan cara persuasif dengan menekankan kepada jajaran Forkopimcam untuk lebih aktif lagi melakukan pendekatan terhadap pelaku PETI. Tindakan hari ini akan kita lakukan secara kontiniu dengan titik awal di Kotanopan, kita juga mengadakan pos pemantauan," katanya.

"Kita juga akan mendiskusikan opsi pemulihan untuk lokasi ini, bekerja sama dengan pemkab dan juga para pemilik tanah di lokasi ini. Jadi tidak hanya menertibkan, tapi juga ada upaya rehabilitasi lahan di sini," pungkas Ari Paloh diamini Asisten II Syarifuddin. (***)

Baca berita dan artikel Indomedia.co lainnya di Google News

Editor
: Suwardi Sinaga
SHARE:
Tags
Berita Terkait
Komentar
Berita Terbaru